Jenis Kain untuk Kemeja – Kemeja adalah pakaian yang dapat digunakan oleh pria maupun Wanita di berbagai acara, entah itu yang bersifat formal ataupun non formal. Melihat kegunaannya tersebut tentu saja tidak heran apabila kemeja adalah salah satu produk fashion yang wajib dimiliki. Di pasar fashion Indonesia sendiri ada banyak sekali bahan kain yang digunakan untuk membuat kemeja.
Nah, untuk kamu yang ingin mencari kemeja dengan kualitas terbaik, atau bahkan ingin berbisnis membuat kemeja, maka kamu perlu mengetahui jenis kain untuk kemeja yang direkomendasikan. Maka dari itu, dalam artikel kali ini Mintex ingin membahas beberapa rekomendasi jenis kain untuk kemeja yang wajib diketahui. Apa saja itu? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
6 Jenis Kain untuk Kemeja Terbaik
Setiap orang pasti ingin memiliki kemeja yang tahan lama dan tidak mudah rusak. Hal tersebut tentu saja bergantung pemilihan jenis kain pada kemeja yang dimiliki. Lalu jenis kain apa saja yang cocok untuk kemeja? Yuk simak bareng-bareng.
1. Kain Poplin

Jenis kain untuk kemeja yang pertama ada kain poplin. Kain poplin ini adalah jenis kain yang memiliki kerapatan serat yang sangat baik. Hal inilah yang membuat kain poplin memiliki kualitas yang sangat baik. Karakteristik kain popin adalah halus, sejuk, dan juga breathable sehingga nyaman saat digunakan seharian menjalani aktivitas. Dengan karakteristik tersebut maka tak heran apabila kain poplin dijadikan bahan utama pembuatan kemeja berkualitas tinggi.
Meski kain poplin ditenun dengan konstruksi yang padat, namun kain poplin ini sangat ringan dan juga jatuh karena menggunakan benang 40s atau 50s. Kain poplin sendiri ada yang dibuat dari 100% cotton dan ada juga yang menggunakan bahan TC (Tetoran Cotton).
2. Kain Katun

Jenis kain untuk kemeja yang kedua adalah kain katun. Kain yang terbuat dari serat alami seperti biji kapas ini memang selalu cocok untuk membuat berbagai produk fashion. Entah itu dari produk fashion pria atau pun Wanita. Ciri khas kain katun sendiri ialah tidak mudah kusut, agak sedikit kusut, warnanya juga tidak mudah luntur. Ketika sebuah kemeja terbuat dari bahan katun, maka teksturnya akan sangat halus dan mudah menyerap keringat sehingga nyaman dan adem saat digunakan beraktivitas seharian.
3. Kain Twill

Kain twill atau keper adalah jenis kain tenunan yang membentuk garis diagonal pada permukaan kainnya. Kain jenis twill ini sangat popular sekali untuk digunakan sebagai bahan utama pembuatan kemeja karena teksturnya yang lembut dengan tekstur anyaraman benangnya yang kuat. Kemeja yang terbuat dari kain twill sendiri akan sedikit mengkilap, mudah disetrika, dan juga tahan akan kerutan. Selain itu, kain twill ini sangat terkenal keawetannya dan tahan terhadap segala musim.
4. Kain Linen

Apakah kamu saat ini sedang mencari kemeja yang cocok untuk digunakan pada musim panas? Maka carilah kemeja yang terbuat dari jenis kain linen. Kemeja dari kain linen memang terlihat sangat elegan dan menjadi lebih baik lagi Ketika sudah termakan usia. Efek kusut pada kemeja linen memang tidak bisa kamu hindarkan, namun tekstur kusut inilah yang membuat tampilan kemeja menjadi tampak elegan.
Kain linen memang sering diaplikasikan pada kemeja pria atau pun Wanita. Satu hal yang perlu kamu ketahui, kain linen memiliki sifat dasar dan juga karakteristik yang 100% adalah aki. Jadi untuk bahan kemeja, ada baiknya kamu gunakan jenis kain linen campuran seperti katun linen atau rayon linen.
5. Kain Oxford

Apabila kamu adalah seorang pekerja kantor dan sedang mencari kemeja yang cocok untuk digunakan ke kantor, maka pilihlah kemeja yang terbuat dari kain oxford. Kain oxford sendiri memiliki tekstur yang kasar dan berat dari kain poplin, meski begitu, kemeja dari kain oxford tetap memberikan kenyamanan yang maksimal.
Ciri khas dari kain oxford adalah tampilannya seperti titik-titik pixel apabila dilihat dalam resolusi gambar. Kain oxford sendiri dibuat dengan menyilangkan dua atau lebih benang lusi sehingga struktur anyamannya lebih rapat dan juga tekstur kainnya menjadi sangat halus. Selain bahan-bahan yang sudah disebutkan di atas, bahan kain oxford merupakan salah satu jenis kain yang populer sebagai bahan utama pembuatan kemeja.
6. Kain Polyester

Bahan Polyester adalah kain sintetis yang sering digunakan untuk kemeja karena ketahanannya. Kain ini terbuat dari serat plastik yang diproses menjadi kain halus.
Keunggulan Polyester
- Tidak mudah kusut
- Cepat kering setelah dicuci
Kekurangan Polyester
- Tidak sebaik katun dalam menyerap keringat
- Kurang nyaman dipakai di cuaca panas
Bagaimana Memilih Kain yang Tepat untuk Kemeja Anda
Pertimbangan Cuaca
Jika Anda tinggal di daerah beriklim panas, kain seperti katun atau linen mungkin akan lebih cocok. Sementara untuk cuaca dingin, flanel bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
Gaya Pribadi dan Kebutuhan
Jika Anda lebih suka gaya kasual, kain seperti denim atau flanel mungkin lebih cocok. Namun, jika Anda mencari kemeja formal, pilihlah kain seperti twill atau katun berkualitas tinggi.
Tren Terkini dalam Kain Kemeja
Tren terkini menunjukkan peningkatan popularitas kain yang ramah lingkungan seperti katun organik dan linen daur ulang. Selain itu, kain campuran dengan teknologi modern yang mampu mengatur suhu tubuh juga semakin banyak diminati.
Kesimpulan
Dan itu dia penjelasan singkat mengenai jenis kain untuk kemeja yang perlu kamu ketahui. Jika kamu membutuhkan bahan kain berkualitas untuk membuat kemeja seperti yang disebutkan di atas, maka silakan hubungi kami selaku supplier kain. MC Texstyle adalah supplier kain dan grosir kain Jakarta yang sudah dipercaya oleh ratusan brand clothing line seluruh Indonesia.
MC Texstyle menyediakan berbagai jenis kain premium dan berkualitas namun dengan harga yang snagat terjangkau. Termasuk menyediakan jenis kain untuk kemeja yang sudah disebutkan di atas. Konsultasikan segera kebutuhanmu secara gratis melalui admin kami dengan menghubungi kami melalui tombol WhatsApp di bawah ini. Semoga bermanfaat.