Jenis Kain Katun – Kain katun adalah salah satu jenis kain yang saat ini banyak digandrungi oleh pecinta fashion. Kain katun sendiri terdiri dari beberapa jenis yang memiliki berbagai kualitas yang sangat baik. Tak heran apabila banyak dari para desainer busana sampai pengguna menyukai pakaian yang terbuat dari kain katun ini.
Katun adalah salah satu jenis kain yang terbuat dari bahan serat alami tumbuhan kapas atau yang memiliki nama latin “gossypium”. Untuk kamu yang ingin membuat pakaian sendiri, kamu bisa menggunakan kain katun sebagai bahan utama untuk sebuah pakaian. Walaupun jenis kain yang satu ini cukup bervariasi, namun kain ini tetap memiliki kualitas di atas rata-rata.
Hal inilah yang membuat kain katun digemari sekali oleh masyarakat Indonesia dan dijadikan sebagai salah satu bahan utama untuk pembuatan pakaian. Tak hanya digunakan sebagai bahan busana saja, kain katun sendiri bisa digunakan untuk dirajut menjadi sepatu bayi, baju, taplak, dan lain sebagainya.
Kain katun sendiri bisa kamu temui dan dapatkan di berbagai tempat seperti pasar kain, toko kain, atau jika ingin mendapat bahan berkualitas, bisa kunjungi MC Texstyle. MC Testyle adalah supplier kain Jakarta yang saat ini menjadi supplier kain untuk beberapa brand clothing besar di Indonesia.
Dapatkan HANDBOOK + HANDFEEL GRATIS kain katun dari MC Texstyle dengan menghubungi akun Instagram @mctexstyle atau melalui tombol WhatsApp di bawah ini.
Daftar Isi
ToggleKain katun adalah jenis kain yang masuk ke dalam kategori premium dan menjadi bahan baku pembuatan tekstil yang paling banyak diproduksi oleh msyarakat dibandingkan dengan serat sintetis atau buatan. Pada proses pembuatannya, kain katun terbuat dari serat kapas yang dirubah menjadi bahan kain yang memiliki susunan cukup rumit.
Di pasaran sendiri ada beberapa jenis kain katun yang mungkin sring kamu temui. Walaupun berasal dari bahan dasar yang sama yaitu kapas, namun kain katun ini memiliki perbedaan masingmasing. Untuk mengetahui penjelasan lengkapnya mengenai jenis kain katun, simak ulasannya di bawah ini.
Jenis kain katun yang pertama adalah kain katun biasa. Kain ini dikatakan biasa karena jenis katun ini memiliki harga yang cukup murah dibandingkan dengan jenis katun lainnya. Kain katun biasa ini adalah salah satu jenis yang memiliki kualitas di bawah. Kualitasnya sendiri bisa dibilang cukup standar, harga kain katun biasa sendiri terbilang lebih murah dibanding jenis lainnya.
Ciri-ciri kain katun biasa ini adalah memiliki motif yang bervariasi, sebut saja seperti kotak, garis, bunga, dan lainnya. Harga yang ditawarkan untuk jenis kain ini pun terbilang murah. Pada gulungan kain katun biasa, sisi pinggirnya tidak memiliki ciri spesifik seperti kode warna.
Walaupun demikian, kain katun ini memiliki daya serap yang cukup bagus dan juga pilihan yang ditawarkan pun cukup banyak dan tahan lama. Kamu bisa menemukan jenis kain ini di toko kain dan sejenisnya.
Jenis kain katun selanjutnya ada kain katun supernova. Kain ini memiliki karakteristik bahan kain yang cukup lembut, halus, dan juga dingin. Kain ini masuk ke dalam kategori kain yang berbahan ringan. Apabila diamati lebih detail, jenis kain katun supernova ini memiliki tekstur kain yang tampak secara jelas serat-serat benang halusnya yang terburai dengan tipis di permukaan kainnya.
Hal ini merupakan salah satu ciri khas yang ada pada kain katun supernova. Pada umumnya kain ini sering sekali digunakan sebagai bahan utama untuk pembuatan pakaian atau busana seperti gamis, jilbab, baju koko, dan lain sebagainya.
Jenis kain katun ima ini adalah salah satu produk impor yang berasal dari Jepang. Apabila dilihat dari tingkat kerebalan kain, umumnya kain ima ini memiliki kualitas yang sebanding dengan jenis kain katun supernova.
Walaupun seperti itu, untuk kualitas dari sisi ketahanan kain katun ima ini ada di atas kain katun supernova. Dengan serabut halus yang ada pada kain ini, tentu kamu tidak akan menjumpainya pada kain katun supernova.
Biasanya, kain katon ima dipakai sebagai bahan dasar pembuatan produk. Contohnya seperti jilbab, seragam, baju koko, hingga busana gamis. Dengan banyaknya produk yang bisa diproduksi ini, perlu diketahui bahwa katun ima memiliki varian atau jenis yang beraneka ragam. Walaupun secara sepintas memiliki kesamaan, namun jenis dari katun ima ini memiliki perbadaan tersendiri. Perbedaan tersebut diantaranya adalah.
Jenis kain katun ima polos memiliki bentuk yang mirip dengan kain ima slub, namun keduanya juga ada perbeaan masing-masing. Perbedaan antara kedua kain ini ada paa tekstur permukaan kain. Untuk kain ima polos sendiri memiliki permukaan dengan motif polos, sementara untuk kain katun ima slub memiliki tekstur benang dengan motif yang menyilang pada permukaan kainnya.
Biasanya, jenis kain katun ima polos ini sering diaplikasikan sebagaia bahan utama pembuatan pakaian seperti hem, baju, kemeja, rok, gamis, dan yang lain sebagainya.
Jenis kain katun ima slub adalah salah satu jenis kain katun ima yang memiliki ciri serat kainnya yang bersilangan. Dan secara jelas tampak seperti kain katun linen namun lebih halus. Kain ini bisa kamu temui di pasaran sebagai bahan dasar pembuatan jilbab tidak instan, cocok karena tekstur yang dimilikinya berserat dan unik.
Di dalam dunia jilbab, kain katun ima slub ini dikenal dengan nama pashmina ima dan segiempat ima. Tampilanya sendiri terlihat sangat simpel membuatnya menarik perhatian masyarakat karena kain terurai atau rawis.
Jenis kain katun ima yang selanjutnya ada katun ima royal platinum. Jenis kain yang satu ini memiliki tekstur kain berkotak-kotak kecil yang tampil secara jelas di permukaan kain. Tak hanya itu, kain katun jenis ini memiliki karakteristik kain yang ringan namun tidak jatuh dan juga transparan.
Jenis kain katun selanjutnya ada kain bernama katun Madinah. Katun Madinah ini memiliki karakteristik bahan yang sangat ringan, jaruh, kembut, dingin, dan tidak transparan atau menerawang. Kain katun Madinah berkualitas sangat cocok untuk digunakan sebagai bahan utama pembuatan jilban ataupun gamis.
Ketika diperhatikan secara detail, kain katun Madinah ini memiliki serabut halus yang serupa dengan jenis kain katun supernova. Hanya saja, jenis katun yang satu ini memiliki kualitas satu tingkat di atas katun supernova. Maka tak heran apabila harga yang dibanderol pun terbilang cukup tinggi.
Biasanya kain katun Madinah ini dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan rok, jilbab, atau pun gamis. Untuk kamu yang ingin mencuci pakaian dengan bahan utama katun Madinah ini perlu hati-hati. Ada baiknya hindari sikat baju dengan cara yang berlebih atau bahkan tidak perlu disikat dan bisa menggantikannya dengan dikucek saja secara perlahan. Hal ini perlu dilakukan agar tidak merusak kain katun sendiri.
Jenis kain katun linen euro adalah bahan yang memiliki serat benang paling besar dan juga longgar dibandingkan dengan jenis lainnya. Kain katun linen euro juga memiliki teksturkain yang agak kaku, dan hal inilah yang menjadi salah satu ciri dari jenis kain berkualitas bagus.
Walaupun begitu, kain katun linen euro sangat cocok untuk diaplikasikan untuk membuat produk baju casual. Hal ini dikarenakan sifat kain yang sangat lembut dan dingin pada saat dikenakan.
Kain toyobo merupakan salah satu kain katun yang berasal dari negeri Jepang. Bahan kain ini memiliki serat kain yang sangat repat sehingga jenis kain katun toyobo tidak menerawang. Jenis katun ini sering sekali digunakan untuk membuat berbagai macam produk busana yang bisa dikenakan oleh pria ataupun wanita.
Terdapat perbedaan antara kain katun toyobo satu dengan yang lainnya. Untuk mengetahui jenis katun toyobo, silakan simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Jenis kain katun toyobo yang pertama adalah toyobo original import. Jenis yang satu ini memiliki karakteristik bahan yang ringan, tidak menerawang, tidak kaku, halus, dingin, dan sedikit licin. Biasanya, jenis kain katun toyobo original import ini diaplikasikan sebagai bahan utama dari pembuatan busaha gamis, seragam kantor, jilbab, baju koko, dan masih banyak lainnya. Kain jenis ini masuk ke dalam kategori eksklusif atau premium.
Jenis kain katun toyobo selanjutnya ada katun toyobo fodu. Jenis kain ini memiliki kualitas yang cukup baik karena kain ini memiliki serat yang sangat rapat dan sedikit tebal. Selain itu, permukaan kain katun toyobo juga mengkilap sehingga memberi kesan yang sangat berkelas.
Jenis kain katun selanjutnya ada kain katun Jepang yang merupakan salah satu jenis katun yang berasal dari negara Jepang. Kain katun Jepang sendiri sangat dikenal karena teksturnya yang halus dan juga nyaman untuk digunakan.
Kain katun Jepang memiliki ciri-ciri seperti bahannya terbuat dari bahan katun yang memiliki serat sangat lembut dengan 90% – 100% kualitas premium. Warna yang ada pada kain katun Jepang ini lebih mengkilap dan glossy, serta warnanya tahan lama sehingga tidak mudah luntur ataupun pudar.
Lalu pada bagian sisi ujung dari katun Jepang biasanya terdapat sebuah tulisan Japan Design. Apabila tulisan ini tidak ada, biasanya akan digantikan dengan kode warna untuk kain tersebut. Selain itu, katun Jepang juga memiliki kelebihan pada daya serap keringatnya yang cukup bagus dibandingkan dengan katun biasa.
Sehingga tak heran apabila harga kain katun Jepang cukup tinggi dibandingkan dengan kain katun lainnya. Walaupun begitu, jenis kain katun ini memiliki berbagai variasi dengan salah satunya adalah kain katun Jepang polos tokai senko. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Jenis kain katun ini bernama katun Jepang polos tokai senko. Bahan ini adalah salah satu jenis kain yang sangat bagus. Kain katun jepang sendiri adalah kain yang berasal dari sebuah pabrik local yang sudah mendapatkan lisensi dari Jepang. Kain katun Jepang polos tokai senko sendiri memiliki keunggulan yang diantaranya adalah bahan yang cukup tebal, warna tahan lama, tekstur kainnya pun halus, serta serat benang yang tidak mudah terurai walaupun dicuci secara berulang kali.
Jenis kain katun rayon adalah bahan yang terbuat dari serat semi sintetis yang berasal dari sebuah polimer organik atau hasil pencampuran dua buah bahan yaitu serat rayon, dan juga serat katun. Ciri-ciri kain katun rayon diantaranya seperti tekstur kain yang ringan, dingin dan sedikit licin. Lalu, jenis kain katun ini memiliki daya serap keringat yang mudah menyerap.
Bahan kain katun rayon memiliki kelebihan dari sisi kainnya bercahaya dan berkilau, serta perawatannya pun mudah untuk dilakukan. Jenis kain ini biasanya digunakan sebagai bahan pembuatan kemeja, mukena, dan busana sejenisnya.
Katun rayon juga sering sekali digunakan sebagai bahan utama pembuatan produk busana muslin dengan beraneka ragam model. Dan kainnya pun sangat sejuk pada saat digunakan, namun terasa ringan dan juga licin.
Kain katun rayon memiliki kekurangan yaitu kainnya cepat kusut maka sebelum kamu menggunakan perlu menyetrikanya dengan tenaga ekstra. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau dengan berbagai pilihan motif atau pun polos.
Jenis kain katun selanjutnya adalah katun flannel yang sering sekali digunakan sebagai bahan pembuatan kemeja. Kamu pasti pernah melihat kemeja flannel dengan motif kotak-kotak, nah serat kain flannel tersebut dibuat dari bahan wol. Sehingga bisa memberikan kehangatan ketika menggunakannya.
Ciri khas dari bahan katun flannel sendiri, terkenal dengan tekstur kain yang sangat tebal, lembut, dan juga sedikit berbulu. Jenis kain katun flanel juga sangat nyaman untuk digunakan karena mudah menyerap keringat dan juga panas dengan cukup baik.
Proses pembuatan katun flanel sendiri dilakukan dengan menggunakan teknik tenun plain wave pada salah satu bagiannya. Proses penyikatan dilakukan menggunakan mesin agar hasil dari permukaan yang diperoleh akan terasa lembut. Sementara untuk bahan flanel dengan motif kotak-kotak, sebelum dilakukan proses tenun, benang perlu dilakukan pewarnaan terlebih dahulu.
Jenis kain katun yang terakhir ada kain katun combet atau biasa disebut juga dengan nama cotton combed. Sesuai dengan namanya, jenis kain ini proses finishingnya dilakukan sebuah combed atau penyisiran yang memiliki tujuan untuk memisahkan serat kapas halus yang ada pada kain katun dengan serat kapas panjang dan juga serat kapas pendek yang akan dipintal menjadi sebuah benang.
Hal ini berfungsi agar kain katun jenis ini menjadi semakin halus dan juga tidak memilik bulu-bulu yang masih menempel. Jenis kain katun combed pada umumnya digunakan sebagai bahan utama pembuatan produk kaos distro. Ukuran kain yang biasa digunakan untuk baju-baju tersebut adalah 20s, 24s, dan juga 20s.
Angka yang tercantum tersebut menunjukkan sebuah ukuran lada benang yang digunakan sebagai pembuatannya. Semakin tinggi sebuah angka pada kain tersebut, maka akan semakin tipis benang dan juga menunjukkan kelemasan atau kelenturan kain.
Kesimpulan
Dan itu dia pembahasan singkat mengenai jenis kain katun yang perlu kamu ketahui. Untuk kamu yang ingin membeli atau perlu konsultasi gratis terkait kain katun, silakan hubungi saja MC Texstyle. MC Texstyle adalah toko kain grosir yang sudah di percaya oleh ratusan brand clothing line Indonesia.
MC Texstyle menyediakan ratusan jenis kain yang bisa kamu pilih untuk kebutuhanmu masing-masing. Untuk terhubung dengan admin kami, silakan hubungi admin MC Texstyle melalui akun Instagram @mctexstyle atau melalui tombol WhatsApp di bawah ini.
No products in the cart
Return to shop